Membahas segmen low SUV lagi seru. Karena hampir semua kontestan sudah mendapat pembaruan. Paling baru Suzuki XL7 yang kini disematkan teknologi mild hybrid. Setelah perbandingan dengan New Daihatsu Terios, kini bahasan beralih ke rival lain. Salah satunya All New Honda BR-V.
Bagaimana keduanya dibandingkan dari data di atas kertas? Simak bahasan berikut
Harga
Bahasan pertama langsung soal harga, sebab ini merupakan salah satu faktor penting untuk pertimbangan konsumen. XL7 menawarkan varian terendah mulai Rp256 jutaan dengan varian terendah untuk model hybrid di angka Rp283 jutaan. Varian teratas XL7 hybrid dibanderol Rp304 jutaan.
BR-V posisi harganya dipasang lebih tinggi dari XL7. Varian terendahnya mulai Rp287 jutaan dengan varian teratas tembus Rp355 jutaan. Ini artinya selisih Rp51 juta dengan varian tertinggi XL7. Varian BR-V yang setara harganya dengan XL7 teratas adalah E MT yang ditawarkan Rp304 jutaan.
Perbandingan harga ini cukup signifikan namun juga terlihat masuk akal. Beberapa diantaranya adalah perbedaan teknologi dan fitur yang ditawarkan masing-masing model. Simpulan pada bahasan ini, sesuaikan dengan dana yang dimiliki. Tentu tambahan apa yang ditawarkan masing-masing model setelah membaca ulasan ini.
Harga Suzuki XL7 2023:
New XL7 Zeta MT - Rp256.100.000
New XL7 Zeta AT - Rp267.100.000
New XL7 Hybrid Beta MT - Rp283.900.000
New XL7 Hybrid Beta AT - Rp294.900.000
New XL7 Hybrid Alpha MT - Rp293.900.000
New XL7 Hybrid Alpha AT - Rp304.900.000
Harga Honda BR-V 2023:
BR-V S MT - Rp287.800.000
BR-V E MT - Rp302.000.000
BR-V E CVT - Rp312.000.000
BR-V Prestige CVT - Rp335.000.000
BR-V Prestige CVT - HS Rp355.000.000
Performa
Suzuki masih menggunakan mesin K15B yang menghasilkan tenaga 104,7 PS di 6.000 rpm dan torsi 138 Nm di 4.400 rpm. Tenaga ini disalurkan ke roda depan dengan tawaran transmisi manual dan otomatik konvensional.
Terbaru, Suzuki menghadirkan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS). Ini adalah sistem mild hybrid yang membantu meringankan beban mesin bekerja dan berdampak pada efisiensi berkat kehadiran Integrated Starter Generator (ISG) dan baterai lithium ion.
SHVS akan terasa saat akselerasi dimana ISG akan menambah tenaga ke mesin agar putaran mesin lebih ringan yang berdampak pada penggunaan bahan bakar yang lebih efisien. Menariknya, teknologi ini berbeda dengan Ertiga karena XL7 menggendong baterai lebih besar yakni 10 Ah 12V sementara Ertiga hanya 6 AH 12V.
BR-V terbaru menggunakan mesin 1.5L i-VTEC inline 4 silinder DOHC. Mesin ini menawarkan tenaga 121 ps di 6.600 rpm dan torsi 145 Nm di 4.300 rpm. Tenaga ini disalurkan ke roda depan dengan pilihan transmisi CVT dan manual.
Penilaian pada segmen ini, di atas kertas BR-V masih mendominasi. Namun bagi calon konsumen yang memilih efisiensi bahan bakar, tawaran XL7 terbaru nampak lebih menarik berkat kehadiran fitur mild hybrid.
Eksterior
Bahasan soal eksterior sebenarnya lebih penilaian subyektif. Kedua model menawarkan citra SUV yang tangguh lewat beberapa garis desain tegas di eksteriornya juga penggunaan wheel arch tebal yang mengesankan ketangguhan.
XL7 menawarkan dimensi panjang 4.450 mm, lebar 1.775 mm, tinggi 1.710 mm dan jarak sumbu roda sejauh 2.740 mm. Ground clearance setinggi 200 mm.
BR-V terbaru menawarkan panjang 4.490 mm, lebar 1.780 mm dan tinggi 1.685 mm. Ground clearance 220 mm dengan jarak sumbu roda sejauh 2.700 mm.
Kalau melihat data, dimensi keduanya tidak terlalu berbeda jauh. Ground clearance BR-V unggul namun XL7 menawarkan jarak sumbu roda yang lebih panjang.
XL7 hybrid menawarkan beberapa warna baru. Di varian Alpha terdapat warna New Savana Ivory - Black dan Snow White Pearl - Black yang melengkapi pilihan warna seperti Sunrise Orange - Black dan Cool Black. Varian Beta dan Zeta mendapatkan empat pilihan warna yakni Metallic Magma Grey, Pearl Brave Khaki, Snow White Pearl, dan Cool Black.
BR-V menawarkan warna yang lebih konservatif. Terdapat empat pilihan yakni crystal black pearl, meteoroid gray metallic, premium opal white pearl, dan taffeta white.
Interior
Ada beberapa penyegaran di XL7 terbaru. Kabin lebih mewah berkat sentuhan black wood instrumen panel ornament dengan chrome door handle di bagian trim. Paling baru adalah kehadiran e-mirror touchscreen yang merupakan peningkatan di XL7 sebelumnya.
Suzuki masih menyertakan head unit 8-inci dengan sambungan Bluetooth, cruise control, meter cluster dengan MID dan keyless entry. Fitur lainnya adalah gear shift indicator, hill hold control, ABS dengan EBD, dan immobilizer.
Kesan premium interior BR-V berasal dari sentuhan kulit di beberapa bagian. Beberapa tawaran fitur di interior antara lain pengaturan AC digital, layar MID 4,2 inci TFT di meter cluster, head unit 7 inci layar sentuh dengan beragam kemampuan sambungan telepon genggam. Masih ada enam speaker di seluruh kabin, kamera belakang, Honda LaneWatch, dan remote engine start.
Fitur keselamatannya cukup lengkap. Versi non Honda Sensing menawarkan VSA, HSA, enam airbag, ABS EBD dan BA, emergency stop signal, walk away auto lock dan immobilizer. Fitur Honda Sensing terdiri dari Collision Mitigation Braking System, Lane keeping assist system, road departure mitigation system, adaptive cruise control, lead car departure notification system, auto high beam.
Simpulan
Pembaruan XL7 tidak bisa diremehkan, terutama punya "gimmick" mild hybrid yang ditawarkan. Meski belum ada pembuktian langsung, sistem ini jadi jawaban kebutuhan kendaraan efisien di tengah semakin meningkatnya harga BBM.
BR-V di sisi lain, menawarkan ubahan yang cukup signifikan dibanding model lawasnya. Harga Rp350 jutaan jelas bukan angka yang kecil, namun jadi modal dasar yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan teknologi Honda Sensing. (STA/ODI)